Para Tokoh Inovator di Seminar Nasional Peningkatan SDM Hindu

Dalam rangka menyambut tahun baru Saka 1943 tahun 2021, Panitia pelaksana hari raya Nyepi 2021 Daerah Istimewa Yogyakarta menyelenggarakan SEMINAR NASIONAL PENINGKATAN SDM HINDU, yang menghadirkan inovator-inovator di bidangnya.

Seminar diselenggarakan via zoom yang di streaming live ke YouTube (video ada di bawah artikel ini).

Acara dibuka oleh MC Bapak Sarudo diiringi Gamelan dan tembang oleh grup Karawitan Pasraman Widya Dharma Banguntapan diikuti doa pembukaan yang dipimpin oleh Jero Gede Dwija Achir Murti Adiwiyono yang dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dipimpin oleh ibu Chandra.

Selanjutnya seperti biasa beberapa kata sambutan termasuk dari Dirjen Bimas Hindu Bapak Dr. Tri Handoko Seto, S.Si., M.Sc.

Seminar menarik ini berlangsung selama 3 jam dengan Narasumber:

  1. Putu Putrayasa,  pendiri Kampus Universitas Mahakarya Asia yang berpusat di Yogyakarta serta pemilik  bisnis Developer properti di Yogyakarta, Jakarta dan Sumatera-selatan, CEO Harian Bernas yang merupakan koran tertua di Yogyakarta.
  2. Prof. Dr. Ir. I Gede Wenten, seorang guru besar, dosen dan peneliti di Departemen Teknik Kimia Institut Teknologi Bandung dalam bidang keahlian teknologi membran.
  3. Wayan Supadno, pensiunan TNI AD yang beralih profesi sebagai petani ini, sukses mengembangkan komoditas varian jeruk madu Chokun Thailand yang rasanya manis dan ukurannya besar. dari keberhasilannya tersebut Wayan Supadno terus mengembangkan varian yang lain, Pupuk organik, peternakan sapi unggul.

Para Narasumber adalah tokoh-tokoh inovator yang tidak pernah berhenti belajar karena mereka meyakini bahwa investasi terbesar adalah diri sendiri.

Di masa pandemi ini, di mana banyak hal berubah, kita harus jeli mengikuti perubahan. Mindset atau cara berpikir juga harus diubah, terutama:

  • Ubah negatif menjadi positif
  • Ubah pesimis menjadi optimis
  • Ubah musibah menjadi hikmah
  • Ubah minder jadi pinter
  • Ubah kebiasan, asah keahlian
  • Dari konsumtif jadi produktif
  • Dari zona aman jadi zona mapan
  • Dari poin jadi Coin
  • Dari kerja jadi kinerja
  • Dari room jadi zoom
Baca juga :   Presiden RI : Candi Prambanan dan Candi Sewu Mengajarkan Toleransi sejak dulu

Kata kunci yang penting untuk diingat: jadilah orang yang harus bisa dipercaya, omongannya bisa dipegang orang. 

Selain itu harap diingat bahwa hakikat hidup ini jangan hanya untuk menghidupi diri sendiri atau keluarga saja, tetapi juga untuk menerangi masyarakat di sekitar kita. Bila ingin menjadi pencipta lapangan kerja jadilah pengusaha yang inovatif. Untuk para orang tua yang anaknya masih sekolah atau kuliah, mulailah mendorong anak sejak dini untuk meminati dunia kewirausahaan.

Mengenai SDM Hindu, kita semua perlu lebih kompak memikirkan SDM Hindu agar tidak tertinggal karena perubahan sekarang sangatlah dahsyat. Tindak lanjut setelah acara seminar nasional ini perlu di follow-up.

 

 

Please follow and like us:
fb-share-icon

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *