Saka Bhoga Sevanam 2025: Aksi Sosial Umat Hindu di Pura Banguntapan Perkuat Moderasi Beragama

Banguntapan, 16 Maret 2025 – Dalam rangkaian perayaan Hari Suci Nyepi Tahun Saka 1947, umat Hindu di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menggelar aksi sosial bertajuk Saka Bhoga Sevanam yang dilaksanakan di sekitar Pura Banguntapan pada Minggu, 16 Maret 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat nilai-nilai kemanusiaan, kepedulian sosial, serta harmoni antarumat beragama.

Sebagai agenda nasional yang diinisiasi oleh Panitia Nyepi Nasional, Saka Bhoga Sevanam dilaksanakan secara serentak di berbagai kota di Indonesia. Di DIY, kegiatan ini dikoordinasikan oleh Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI) DIY dengan dukungan dari Panitia Nyepi 2025 dan Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) DIY.

Dalam aksi sosial ini, panitia membagikan paket makanan berbuka puasa kepada masyarakat yang membutuhkan. Paket yang dibagikan meliputi nasi kotak, takjil, air mineral, serta paket sembako bagi keluarga yang membutuhkan. Sebanyak 300 paket takjil dibagikan kepada masyarakat sekitar Pura Banguntapan serta para pengemudi ojek online yang melintas.

Sambutan Para Tokoh

Ketua Umum Panitia Nyepi 2025, Bapak I Nyoman Gunarsa, S.Psi., M.Psi., yang juga menjabat sebagai Panewu (Camat) Banguntapan, menegaskan bahwa Banguntapan telah dinobatkan sebagai juara nasional dalam bidang moderasi beragama. “Mari kita tetap menjaga semangat ini. Acara hari ini adalah bentuk nyata toleransi umat Hindu dalam merasakan apa yang teman-teman Muslim jalankan, yaitu berpuasa di bulan Ramadan,” ujar Nyoman Gunarsa.

Sementara itu, Ketua PHDI DIY, Bapak AKBP Pur. I Nengah Lotama, S.Ag., menyampaikan bahwa kegiatan ini mencerminkan kebahagiaan bersama dan merupakan wujud nyata dari moderasi beragama. “Saat ini teman-teman Muslim tengah menjalankan ibadah puasa, dan umat Hindu turut serta dalam kebersamaan dengan berbagi,” katanya.

Senada dengan itu, Pembimas Hindu, Bapak Didik Vidya Putra, SE., MM., menyampaikan bahwa aksi sosial ini merupakan implementasi dari ajaran Vasudhaiva Kutumbakam yang berarti ‘Kita Semua Bersaudara’ serta Tat Twam Asi yang bermakna ‘Aku adalah Engkau, Engkau adalah Aku’.

Baca juga :   Rapat Pleno 1 Panitia Nyepi Saka 1947 Tahun 2025

Ketua WHDI DIY, Ibu Ni Nyoman Trisnawati, S.Si., M.Si., menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh ibu-ibu WHDI DIY atas donasi takjil yang telah dikumpulkan. “Tahun ini merupakan momen istimewa karena Hari Raya Nyepi bertepatan dengan bulan Ramadan, sesuatu yang tidak akan terjadi lagi tahun depan. Ini adalah kesempatan luar biasa untuk memperkuat persaudaraan dan kepedulian sosial,” ungkapnya.

Harmoni dalam Keberagaman

Pelaksanaan Saka Bhoga Sevanam menjadi bukti nyata bagaimana umat beragama di Indonesia mampu hidup berdampingan dalam harmoni dan saling mendukung. Dengan berbagi kebaikan di bulan Ramadan, umat Hindu menunjukkan bahwa moderasi beragama bukan hanya konsep, tetapi tindakan nyata yang membawa manfaat bagi masyarakat luas.

Dengan semangat kebersamaan dan toleransi, Saka Bhoga Sevanam diharapkan dapat terus menjadi agenda tahunan yang mempererat persaudaraan antarumat beragama serta memperkokoh nilai-nilai kemanusiaan dalam kehidupan bermasyarakat.

Please follow and like us:
fb-share-icon

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *