Ngodalin Sanggah Mrajan sebagai wujud bhakti

Sanggah atau sanggar adalah tempat suci. Mrajan atau Pemrajan berasal dari kata Praja yang artinya Keluarga. Sanggah Mrajan adalah tempat suci keluarga tertentu dalam garis ikatan darah kelahiran badan ragawi. Ada batasan keluarga dalam ikatan darah kelahiran.

Konsep Sanggah Mrajan ini penting dan pokok. Karena Tuhan menciptakan kelahiran manusia melalui lembaga keluarga pasangan suami istri. Anak lahir dari pasangan suami istri sebagai lembaga sakral. Anak berbhakti kepada Tuhan lewat Ayah Ibunya sebagai Tuhan di sekala. Bhakti itu melekat dan menerus hingga ayah ibunya sudah tidak berbadan lagi. Ayah Ibu nya yang sudah tidak berbadan distanakan di Sanggah Mrajan. Disini dipuja terus menerus oleh keturunannya.

Sebagai tempat suci di Sanggah Mrajan dilinggihkan Ida Hyang Bhetara Bhetari leluhur Atma yang sudah suci.

Ngodalin Sanggah Mrajan dimaksudkan untuk menjalankan sembah bhakti kepada leluhur. Sembah ini sebagai aksi kemudian menimbulkan reaksi anugrah dari yang disembah.

Sebagai hukum ketetapan siapa yang tekun bersimpuh berbhakti kepada leluhurnya maka ia akan diberkahi dan dilindungi.

*) Catatan ini dibuat pada saat piodalan Sanggah Mrajan Ida Bhawati Prof. Nyoman Kertia yang dilaksanakan pada Buda Cemeng Langkir 22 Juni 2022. dihadiri oleh kelompok suka-duka Eka Cita Dharma, Santi puja, dan beberapa sesepuh hindu di Jogja

Salam

Ki Panji

Please follow and like us:
fb-share-icon

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *